Peradaban Saintifik

Peradaban sejatinya merupakan elemen-elemen kesadaran Ilahi yang dihasilkan dalam praktik religiusitas yang saintifik dan intergral dengan seluruh praktik pembangunan peradaban tersebut.Sebagai manifestasi kesadaran yang lahir dan integral dengan keimanan dan keilmuan yang diamalkan.Tercermin dari laku keadaban secara sosial.

Peradaban bukan semata-mata efek dari struktur, interaksi dan kepentingan yang ada di masyarakat. Tetapi memiliki daya Ilahi dan peran aktif membentuk struktur peribadatan yang utuh tersyafaatkan.Tak dapat dilepaskan dari perkembangan upaya kenabian sebagai pemimpin yang memahami situasi dan kondisi struktural atas kehidupan dunia yang sejati. Teologi menjadi  peta jalan yang definitif dalam memandu peradaban yang  Ilahi, menembus kehidupan yang fana menjadi abadi berkekekalan. Memahami kehidupan dunia secara bersama dan utuh berkesatuan pandangan.Mempraktikkan HUKUMNYA secara sama dan definitif.

HUKUMNYA dalam peradaban mengintegrasikan seluruh makna.Baik yang dipersepsikan sebagai ayat-ayatNYA dalam kitab-kitabNYA, dan yang berada dalam keseluruhan alam semesta.Sejarah peradaban juga menjadi bagian integral yang diluruskan cara pandangnya.Termasuk perkembangan pamahaman akan manusia dan seluruh aspek yang melingkupinya sebagai mahluk terbaik dan tersempurna.. Keadilan maknawi yang saintifik,perulangan waktuNYA yang relatif.Konsep relatifitas keduniaan melampaui paham ideologi yang hegemonik dan dominan kekinian.WaktuNYA dan peradaban yang dibangun akan membuktikan secara mutlak.

Komentar

Postingan Populer